Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen mengumumkan pemberian fasilitas visa multi-entry Schengen bagi Warga Negara Indonesia yang berkunjung untuk kedua kalinya. Keputusan ini merupakan tonggak sejarah dalam hubungan bilateral, yang diumumkan langsung saat pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di Brussels. Langkah ini juga bersamaan dengan finalisasi Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA) yang telah dinanti, membuka jalan bagi penghapusan tarif impor Indonesia ke Uni Eropa.
Fasilitas visa ini memungkinkan pemegang paspor Indonesia untuk bebas bepergian ke 29 negara Schengen, mempermudah aktivitas pariwisata, bisnis, hingga pendidikan. Von der Leyen juga menekankan nilai-nilai demokrasi dan komitmen transisi energi bersih yang sama antara Indonesia dan Uni Eropa, menegaskan kemitraan yang semakin erat dan saling menguntungkan.
Tahun 2025 menjadi momen krusial bagi Tesla. Hal ini diungkap langsung oleh Elon Musk yang…
Masalah Tesla kini melampaui pertikaian CEO Elon Musk dengan Presiden Donald Trump. Akhir pekan lalu,…
Para pemegang saham Tesla akan menghadapi keputusan krusial terkait rencana Elon Musk untuk mengalirkan investasi…
Kenaikan tarif impor tomat Meksiko sebesar 17% yang mulai berlaku Senin lalu memicu kekhawatiran besar…
Tiongkok berhasil mencatatkan pertumbuhan ekonomi yang melampaui perkiraan pada kuartal kedua 2025, membuktikan ketahanan di…
Juara biliar Taiwan, Chang Jung-Lin, menghembuskan napas terakhirnya di usia 40 tahun saat mengikuti turnamen…